Saturday, December 4, 2010

Jangan Pernah Lelah (Part 2)

Oke saya mau melanjutkan kisah perjalanan seorang anak manusia mencari sesuap nasi (lebay!), tp memang demikian adanya. Kesempatan berikutnya diberikan oleh perusahaan bidang FMCG. Apa sih FMCG ?, intinya perusahaan ini memproduksi barang-barang yang dikonsumsi sehari-hari oleh manusia seperti makanan, minuman, bahkan perlengkapan mandi. Beginilah ceritanya :

Nestle Indonesia, nama yang sudah tidak asing tentunya ditelinga masyarakat Indonesia, yang hadir dengan berbagai produk susu, cokelat, dan kopi. Yup di perusahaan ini lah saya mencoba peruntungan saya berikutnya. Adapun untuk perusahaan ini saya melamar untuk posisi management trainee, yakni program pendidikan dan akselerasi bagi karyawan baru di lingkungan perusahaan.

Dengan semangat membara, saya menginjakkan kaki di pelataran aula timur yang terasa begitu kurang menentramkan hari itu. Di sana saya melihat wajah-wajah yang sudah tidak asing lagi selama mengikuti masa kuliah di ganesha 10, baik temen satu jurusan atau beda jurusan. Wah keknya ramai neh (batinku dalam hati), benar saja menjelang waktu yang ditentukan untuk proses rekrutmen jam 8 pagi teng, ratusan manusia sudah mengantri rapi di dua meja yang telah disediakan untuk mengisi absensi.

Beres absen data diri, kemudian saya memasuki gedung aula timur dan mengambil tempat duduk di sayap kanan, ntah mengapa kanan itu baik, kiri kurang baik, selalu ada dalam ingatanku. Ambil tempat duduk, tepat bersebelahan dengan dua teman TI 2006 yakni Cici dan Winner, dua orang yang sangat pintar menurutku. Okelah saya nothing to lose saja.

Ternyata tes tidak dimulai saat itu juga, presentasi perusahaan dilakukan terlebih dahulu menjelaskan seluk beluk perusahaan dan program management trainee nestle. Dijelaskan juga proses rekrutmennya, dimulai dari 3 minutes presentation, wawancara beberapa kali, psikotes sampai pada penanda tanganan kontrak. Ajegile tes pertama adalah presentasi 3 menit menggunakan bahasa inggris dengan tema yang dirandom!!

Setelah beberapa lama menunggu akhirnya giliran saya, ternyata presentasinya 1 on 1 alias presentasi di depan seorang HR nestle. Dengan langkah fifty-fifty yakin dan tegang, saya kemudian dipersilakan duduk dan mengambil undian alias tema presentasi. Fifty-fifty sy mendadak turun tatkala si bapak bilang jangan grogi ya, huahahha, yang ada malahan jadi 25-75 jadinya neh yakin ma tegangnya. Apalagi pas dibaca dengue fever temanya, wow sudah lama saya tidak membahas istilah satu ini. Benar saja, tema ini diluar dugaan sekali, bahkan luar biasanya saya lupa kata kunci tema ini aedes aegepty, jadinya selama 3 menit itu saya melakukan repetisi informasi yang sontak membuat HR tersebut bosan sepertinya, haha. Benar-benar saya tidak yakin bakalan lolos ini mah, not my day again.

Selesai presentasi, si HR ini memberikan masukan “anda ini sebenernya sangat potensial, namun...sepertinya anda tadi grogi sekali”. Saya tidak dapat mengingkari saran HR tadi, sebelum meninggalkan bangku si HR memberikan cokelat pelipur lara karena saya sudah tidak yakin bakalan dipanggil lagi. Sekali lagi not my day again. Tapi tetap ada pelajaran yang saya petik lagi.

Pelajaran penting : perbaiki skill komunikasi inggris, percaya diri kita memiliki kemampuan, perbanyak baca lagi istilah-istilah umum

Tidak berapa lama dari tes nestle datang lah undangan tes dari perusahaan FMCG berikutnya yakni Kraft Foods. Perusahaan yang tentunya juga tidak asing lagi di Indonesia dengan produknya yang sangat masyur seperti Oreo-the largest biscuit in the world.

Berbeda dengan ketika mengikuti nestle, hari itu saya seperti kurang persiapan sekali, datang terlambat di tempat yang sudah ditentukan yakni di ruang 9231 yang super besar. Setelah terengah-engah memasuki ruangan tes, saya semakin terkejut ketika melihat lautan manusia yang memadati ruangan ini, sekitar 300 an orang sepertinya (jumlah yang masih disesalkan oleh HR kraft karena yang diundang berjumlah 500-an, wow!).

Melihat bangku-bangku yang sudah bertuan, saya berinisiatif untuk bergerak menjauhi pintu masuk dan mencari bangku di sayap kiri, owh sekarang saya duduk di sayap kiri. Okelah jangan percaya mistis, believe your skill.

Sebelum tes dimulai, didakan juga presentasi mengenai perusahaan dan program management trainee Kraft. Dari presentasi disebutkan beberapa tahapan proses dan hari ini yang diujikan adalah tes tertulis (inggris dan logika). Tentu saja hal ini sudah tidak asing bagi saya, saya pun sangat optimis bisa mengerjakan dengan baik.

Begitu lembar soal dibagikan, saya membaca sekilas dan memang saya akui soalnya cukup sulit jg, namun berbekal keyakinan atau kePD-an saya bisa menjawab 19 of 20 soal. Memasuki tes essay bahasa inggris kembali saya menghadapi pertanyaan yg sebenernya gampan-gampang susah semisal hal yang dianggap paling buruk dalam kehidupan dan sebaliknya juga prestasi yang paling dibanggakan. Hmm sepertinya saya memang belum memahami hal ini pada diri saya waktu itu sehingga banyak waktu terbuang untuk berpikir, berpikir, dan berpikir namun waktu terus saja meninggalkan diriku sampai akhirnya teng lembar jawaban harus dikumpulkan. Alamak saya belom beres mengarang ini, yasudahlah kumpulkan saja mudah2 an tes logika sebelumnya hasilnya baik dan membantu. Oiya pengumuman tes Kraft ternyata tidak langsung namun beberapa minggu atau bulan berikutnya (hanya yang lolos saja yang diemail), yasudahlah kalo rejeki ntar juga diemail, namun sepertinya saya tidak berhasil karena sampai hari ini pun saya tidak diberi email lulus tahap berikutnya, hahahha.

Pelajaran penting : persiapkan dan kenalilah dirimu lebih baik, jangan datang terlambat

Sunday, November 7, 2010

Jangan Pernah Lelah (Part 1)

Jangan Pernah Lelah (JPL) adalah kumpulan perjalanan dan pengalaman sebagai seorang pencari kerja, mudah-mudahan kita semua bisa mengambil hikmah dan cepat mendapat pekerjaan impian kita setelah membaca tulisan ini :)


Samsung Electronic Indonesia (SEIN) merupakan perusahaan pertama yang memberikan kesempatan untuk saya merasakan persaingan memperebutkan pekerjaan. Adapun SEIN membuka lowongan untuk dua posisi bagi Teknik Industri yakni RnD engineer dan purchasing engineer. Melihat deskripsi kerjanya saya lebih tertarik dan melamar untuk posisi purchasing engineer. Pertimbangannya karena istilah-istilah purchasing lebih ke-Tian daripada RnD yang dibayangan saya lebih cocok untuk jurusan elektro atau informatika.

Pengalaman yang menarik mengenai tes kerja pertama ini ada banyak sekali. Dimulai dengan nama saya yang terlempar dari daftar peserta tes di ITB dan malahan disuruh ikutan di IT Telkom yang jauhnya minta ampun dari kosan saya, hahaha. Berikutnya karena sebenernya hari tes bertepatan dengan jadwal latihan sidang saya dengan pembimbing. Alhamdulillah saya sempet menulis email meminta izin untuk menunda latihan sidang dan hanya disuruh mengirimkan file presentasi sidang saya. Kembali ke test, hari itu saya datang ke IT Telkom dengan perasaan tegang sekaligus jumawa karena ternyata saya satu-satunya peserta dari ITB namun sekaligus kesal kenapa sampe dapat di sini tesnya. Tes hari itu adalah Aptitude Test dan TOEIC Test yang menurut saya standar lah tidak susah namun tidak gampang jg . Alhamdulillah saya lulus untuk hari itu dan diundang tes wawancara user dan HR keesokan harinya di ITB.

Untuk hari kedua saya ternyata masih saja degdegan akut, apalagi ditambah dengan bakal menghadapi wawancara dengan orang Korea nya langsung yang jumlahnya lebih dari satu dan ENGLISH (I know my speaking is not good). Benar saja selama wawancara dengan user (atasan atau rekan kerja kita kelak) yang berjumlah dua orang Korea, saya katakan wawancaranya sangat Jelek sekali, tegang dan tidak bisa komunikasi dengan baik. Kejadian konyol adalah ketika saya disuruh menggambar mould di kertas gara-gara salah menyampaikan bahwa saya Kerja Praktek menganalisis kerja (tingkat produktivitas) Die Casting bukan meneliti mouldnya yang bentuknya saja sudah lupa (my bad). Berikutnya wawancara HR, lagi bertemu dengan 3 orang, namun kompoisisnya 2 orang Indonesia dan 1 orang Korea, di sini pertanyaan gak teknis namun tricky, ini baru disadari saya kemudian (bukan pas wawancara).

Walhasil dari proses di atas, akhirnya saya tidak lulus untuk proses terakhir yaitu untuk Medical Check Up. Ada perasaan sedih tapi juga bersyukur karena dapat pengalaman tes kerja di sini. Kesibukan Tugas Akhir dan Sidang kembali lagi.

Pelajaran penting : belajar komunikasi inggris, jangan gugup siapapun lawan bicara kita


Kesempatan kedua datang dari Astra International (AI). Perusahaan induknya group Astra yang sangat terkenal itu. Kebetulan AI waktu itu merupakan peserta di jobfair SBM ITB dan membuka beberapa lowongan kerja. Seingat saya waktu itu saya melamar dua posisi (maksimal memang dua2) yakni posisi MT (management trainee) untuk marketing dan supply chain, namun yang diproses ternyata yang Marketing .

Pelaksanaan tes berlangsung di Gedung Pascasarjana Unpad Dipatiukur. Sampai di gedung saya malah bertemu anak-anak Teknik Industri seperti Budi, Fath, Deri, dan Ka Reza 2005. Ternyata saat itu Budi dan Deri tidak mengikuti tes AI melainkan Sampoerna yang juga mengadakan tes di tempat ini (laku bener ya Unpad ). Saya, Fath, dan Ka Reza yang mengikuti tes AI. Tes AI ternyata dikemudian hari ditetapkan sebagai tes yang paling melelahkan. Tes pertama adalah psikotes yang dibagi menjadi 3 bagian dengan sistem gugur kecuali bagian terakhir digabung dengan wawancara psikolog saat itu juga. Menurut saya psikotesnya cukup mudah dibandingkan dengan samsung sebelumnya namun lebih lengkap seperti tes numerik, verbal, dan menggambar. Di dua bagian awal psikotes saya begitu lancar mengerjakan tes, namun keadaan sebaliknya muncuk ketika memasuki bagian 3 yakni menggambar pohon dan orang serta 8 kotak, tanda-tanda kelelahan dan malas mulai mendominasi dipikiran saya sehingga mengerjakan seadanya saja dan tidak berusaha maksimal, kalo tidak salah jam sudah menunjukkan pukul 3 sore dimana tes dimulai jam 9 pagi. Beres psikotes bagian 3 kemudian seluruh peserta termasuk saya menunggu panggilan wawancara Psikolog.

Menunggu memang membosankan apalagi ternyata saya kebagian jam 5 sore wawancaranya. Ternyata wawancara Cuma 10 menit dan pertanyaan hanya seputar kehidupan sehari-hari saja. Namun saya melakukan kesalahan fatal nampaknya ketika menjawab tidak bersedia ditempatkan di pabrik karena pengalaman Kerja Praktek menghadapi mesin die casting yang panas sekali (kesalahan ini baru disadari di kemudian hari)

Pengumuman hasil wawancara ternyata tidak sebentar namun hampir memasuki 1 bulan lamanya. Tentu saja hasilnya memang adalah sebuah rejection letter. Perasaan sedih ada namun tetap otpmis kedepannya .

Pelajaran penting : harus selalus siap (atau berusaha disiap2 kan) ditempatkan dimanapun dan diposisi apapaun anda bekerja kelak



Friday, May 14, 2010

Improvement

540

UNDEREXPECTATION BUT ALHAMDULILLAH

Friday, May 7, 2010

Kan Kukenang

Awal yang indah dan Akhir yang SANGAT indah

Terimakasih untuk 4 tahun yang sangat berharga ini

(Dedicated for mySELF, mylecturers, myfriends, and YOU)

Friday, April 30, 2010

Formulasi Tugas Akhir

Hari ini saya sangat senang bisa merumuskan atau lebih tepatnya memprediksikan lama waktu pengerjaan Tugas Akhir setiap jam/harinya. Ternyata sederhana sekali jika dilihat di bawah ini :

F(TA) = H X W

Dimana W = waktu alokasi TA , 0≤ w ≤ 24 jam
H = hasrat 1 jika ada
0 selain itu

Yang menarik adalah mengapa setiap orang termasuk saya belum juga menuntaskan Tugas Akhir meskipun ternyata sangat-sangat sederhana formulasinya. Mari kita analisis lebih lanjut :
• Faktor W (waktu alokasi TA) bisa dibilang given factor di mana setiap mahasiswa (konterksnya kan TA) mau dari jurusan TI (Teknik Industri) atau TL (Teknik lainnya) :D ,dikasih waktu yang sama maksimal exactly 24 hours sehari (Subhanallah baik sekali ya Allah). Jika kita uraikan lagi lebih detail maka 24 jam ini adalah nilai maksimum dan perlu ada pertimbangan allowance seperti :
- Aktivitas individual seperti (makan, minum, mandi, dan tentu saja.....tidur)
- KULIAH (15 SKS BRO!!!)
- Aktivitas suplemen seperti olahraga, jalan2, pacaran (gw sih = 0 jam), dan les (TBI B1 kayak gw ni, les Kalkulus (masih zaman mas))
- Aktivitas ntahvava seperti ngelamun, nge-alay, sama nge-gossoksip, dll
- Nulis blog $535579 :hammer:
- DLL TOR .DOC. EXT
Dari situ aja kita udah banyak sekali kena potongan, sehingga mustahil 24 jam dialokasikan untuk TA, kecuali orang itu bisa menghentikan waktu seperti di cerita Dragon Ball “Waktu ruang dan jiwa / hiperbolic time chamber”. Maka dengan sangat tidak sombong namun tetap bijaksana gw pribadi memprediksikan bahwa waktu yg tersedia sekitar 5-10 jam sehari (gak sampe 50% modal awal kita).
• Faktor H
Ini dia faktor yang paling krusial karena it is depend on your personality, awareness, and handsomeness :D....yg terakhir becanda ^^v

Hasrat Cuma 6 huruf tapi implikasinya bisa menunda kelulusan lu semua...
Hasrat Cuma 2 penggalan bunyi tapi implikasinya bisa menunda masa kawin lu...

Yap bisa dibayangkan krusial nya hasrat pada TA kita. Hasrat bisa diartikan keinginan, kemauan, kesadaran untuk melakukan sesauatu. Hasrat tiap orang berfluktuasi dan biasanya sulit untuk diprediksi. Hasrat bukan tentang besar atau kecil hasrat adalah tentang ada atau tiada (Hermawan, 2010). Berhubung gw baru belajar lagi Integer Programming gw yakin bener, mau make branch and bound or fractional cut solusi untuk Hasrat adalah 1 untuk ada dan 0 untuk tidak ada (sorry kalo salah, kan masih belajar).

Berangkat dari pasal di atas, maka dengan ini saya menyatakan bahwa :
“Hasrat dan waktu bukan hubungan summation, di mana jika ada waktu maka TA anda akan selesai, tapi berlaku hubungan MULTIPLICATION, ada hasrat x waktu maka TA anda insya allah beres”, namun setidaknya kita harus bersyukur karena salah satu faktor (w) setidaknya tidak kan bernilai 0 jika kita memang sedang mengambil TI04Z Tugas Akhir 2.

Terlepas dari keinginan wisuda Juli atau Oktober, maka alangkah baiknya kita bisa menjaga modal berharga kita yakni waktu dan juga hasrat untuk memberikan yang terbaik. Percayalah tidak ada yang sia-sia untuk sesuatu yang baik.

Thursday, April 29, 2010

FRIDAY IS SO SPECIAL, WHY ?

FRIDAY IS PROGRESS REPORT DEADLINE

Monday, April 26, 2010

I NEED MIRACLE

Kau harapkan keajaiban datang hadir di pundakmu

Kau harapkan keajaiban melengkapi khayalmu*

*taken from "tertinggalkan waktu by Peter Pan"


Sunday, April 25, 2010

Suara Hatiku

Cuma mau bilang saya adalah manusia bodoh yang belum mensyukuri nikmat kesehatan dan waktu luang

Masih ada 20 hari lagi, mudah-mudahan kekejar, jika tidak memang saya masih menjadi orang yang bodoh



Suara Hatiku

Doa seorang “pria yang tidak baik”


Ya Allah engkau telah berikan mata ini untuk melihat keindahan

Ya Allah engkau telah berikan telinga ini untuk mendengar keindahan

Ya Allah engkau telah berikan mulut ini untuk berbicara keindahan

Ya Allah engkau telah berikan tangan dan kaki untuk melakukan keindahan

Tapi mengapa sampai saat ini hatiku belum bisa “memahami” keindahan dalam sosok seorang wanita ???

Engkau selalu bilang “lelaki yang baik untuk wanita yang baik pula !”

Saya tak pernah ragu dia adalah yang terbaik bagi ku ya Allah

Jika demikian, berarti diriku lah yang belum baik di mata-Mu ya Allah

Tidak pantas bersanding dengan makhluk-Mu yang baik

Jika demikian adanya, bimbinglah hamba yang hina ini menuju cahaya-Mu

Agar kelak Menjadi seorang yang Baik di sisi-MU

Menjadi Orang yang Kau izinkan mendekati makhluk-Mu yang sudah baik di mata-Mu

Menjadi Orang yang memiliki hati yang dapat mengerti makna “keindahan” pada sosok wanita

Amin


Dedikasi puisi dan doa ini untuk:

Diriku sendiri dan sahabat-sahabatku yang belum menemukan keindahan wanita dalam hatinya. Mungkin setiap hari kita melihat keindahan di manapun kita berada, tapi tak banyak dari kita merasakan keindahan itu, termasuk saya pribadi. Ini adalah curahan hati sejujurnya dan saya tidak malu untuk mengakui apa yang saya rasakan dalam puisi saya ini. Keep spirit!!!

Tuesday, April 20, 2010

Food for Thought

a faulty product delivered on time, within budget and with smile remains a faulty product

Sunday, April 18, 2010

Pelajaran Hidup 6

Perjuangan ini berat tapi bukan mustahil, perjuangan ini melelahkan tapi juga melegakan, keep spirit boy!

Saturday, April 17, 2010

Pelajaran Hidup 5

Final Research is a journey not a destination, because we can feel every minutes of its and realize that time is great present from Allah swt ^_^

Pelajaran Hidup 4

The goal is to get improve the effectiveness of organization, not just achieve certification (ISO 9000)

Friday, April 16, 2010

Pelajaran Hidup 3

Quality is ballet no hockey (Crosby)

Tuesday, April 13, 2010

QCPC

Apa itu QCPC ?

Teman-teman teknik industri mungkin sering mendengar istilah flow chart, operation process chart, ataupun peta tangan kanan dan kiri, tapi pernah kah teman-teman mendengar istilah QCPC ?

QCPC merupakan singkatan dari Quality Control Process Chart, yakni sebuah peta yang digunakan untuk sebagai alat penjaminan kualitas dalam sebuah produk.

QCPC yang saya tahu dikembangkan pertama kali oleh the big three dalam industri automotive dunia (GM,Ford, dan satu lagi lupa) dan kemudian banyak diimplementasikan pada industri manufaktur lain termasuk tempat saya Kerja Praktek, AFPC PT.Wika-Intrade. Beruntung banget saya diberi kesempatan sama pembimbing KP untuk bisa mengenal QCPC dan implementasinya. QCPC yang saya pelajari adalah QCPC untuk Upper and lower Regulator untuk elpiji 3 kg (tahu kan regulatornya yang mana) ?

Kegunaan QCPC ?

Ente-ente semua pasti sudah pada mafhum kan kalo struktur produk itu bervariasi dari yang one process jadi sampe yang butuh banyak proses dan penanganan yang kompleks. Kompleksitas itu ditambah lagi dengan ketidakpastian akan kualitas produk dalam setiap tahap produksi akibat banyaknya alat, bahan,mesin dan manusia yang terlibat.

Dengan adanya QCPC maka proses produksi dibuat dengan standarisasi yang tinggi dan pengawasan yang ketat, hal ini agar output dari proses produksi dapat diprediksi dengan tepat sesuai dengan desain produksi yang ditetapkan oleh perusahaan.

Fungsi pengawasan diwujudkan dalam bentuk corrective actioni pada setiap tahap proses produksi sehingga diharapkan tidak terjadi kondisi dimana muncul pertanyaan “Apa yang harus kita lakukan jika terjadi.... dan jika sebalikny bagaimana?”.

Unsur Penting ?

Beberapa komponen yang sebaiknya ada dalam sebuah QCPC adalah tahap proses produksi detail, informasi mengenai peralatan dan bahan yang terlibat, proses pengawasan terhadap tiap level proses, dan corrective action yang possibel dilakukan.

Monday, April 12, 2010

Pelajaran Hidup 2

kebaikan itu akan dibalas dengan kebaikan, walau kapan pembalasannya kita tidak pernah tahu, tapi yang terpenting tetap yakin dan optimis untuk setiap kebaikan yang kita lakukan”

Saturday, April 10, 2010

Yesterday


Yesterday, all my troubles seemed so far away.
Now it looks as though they’re here to stay.
Oh, I believe in yesterday.Suddenly, I’m not half the man i used to be,
There’s a shadow hanging over me,
Oh, yesterday came suddenly.

Why she had to go
I don’t know she wouldn’t say.
I said something wrong,
Now I long for yesterday.

Yesterday, love was such an easy game to play.

Now I need a place to hide away.
Oh, I believe in yesterday.

Why she had to go
I don’t know she wouldn’t say.
I said something wrong,
Now I long for yesterday.

Yesterday, love was such an easy game to play.
Now I need a place to hide away.
Oh, I believe in yesterday.


Pelajaran Hidup 1

“ Jangan terlalu banyak mikirin orang lain, fokus aja pada diri sendiri dan selalu berpikir optimis

Tuesday, April 6, 2010

Erwin Rommel

In this time, I want to talk about one of my favourite wehrmacht’s general, Erwin Rommel. Erwin Rommel was born in Heidenheim on 1981. Erwin Rommel is known as a great military tactician in his battlefields especially in Africa front where he is touted as The Desert Fox. His brilliant ability is very known not only in Germany but also in the Allied countries, even Winston Churchill, England’s Prime Minister, gives highest honour when he talked in England parliament : “We undoubtfully face a brave and genious enemy, he is a great general, Erwin Rommel.

His Africa campaigns were begin when he was appointed by Adolf Hilter to help Italy’s forces in Tripoly, Libya on 12 Pebruary 1941. He was also promoted as Genneralleutnant by Hilter and was given XV Light Motor Division which supported by V Panzer division on May. This two divisions was located in Rommel’s commando and known as Deutsche African Corps which is very popular.

Erwin Rommel is a dynamic general who also has great understanding about panzer war tactical principils. In his opinion, North Africa desert will gives advantages for his panzer division because his panzer can maneuver freely. His great sense about North Africa Desert makes Erwin Rommel was called as Desert Fox.

Monday, April 5, 2010

Renungan Pilu


Aku menahan sakit yang entah kusadari
Telah mengubah alur hidupku
Meracuni keteguhan Merampas asaku
Bukan hanya satu atau dua kali
Hanya aku yang tahu


Pagi indah berganti malam kelam
Keheningan serentak menyadarkanku
Akan sebuah piringan hitam lama
Mengalun dalam setiap partitur hidupku
Suka dan Duka


Air mata telah kukorbankan
Bukan untuk tunduk dalam kesedihan
Atau hanyut dalam egoku
Karena ku tahu pasti
Pelangi akan menutup kisah piluku

Saturday, April 3, 2010

Eureka!!! (Worship)

Bukan karena berhasil menemukan cara mengukur berat emas asli dari batangan emas seperti dilakukan oleh Archimedes jaman dulu. Eureka ini lebih canggih lagi, karena setelah ampir 3 taunan nih, my first wet dream (nooooo) my first kiss (apalagi) bukan saudara-saudara. Yangbener adalah my first blog ketemu lagi alamat URL nya sama passwordnya.

Sekedar cerita aja, blog ini dulu gak begitu diperhatikan sama awa kecuali kalo deadline tugas Writing 01 yang dikomandoi Mr.Gumawang (sir, until now i still honour your teaching way). Sorry ceritnya lengkapnya ntar lagi, awa mau NEA sama UTS OR1 Selasa depan. Bismillah